Improvisasi Diri, Memahami Audiens: Pelatihan Public Speaking oleh Seksi PEKAD
Seksi PEKAD Paroki Katedral Jakarta Pada tanggal 14 September 2024, mengadakan Pelatihan Public Speaking yang dihadiri oleh para peserta Orang Muda Katolik yang melayani di berbagai bidang, seperti Lektor (calon lektor), Sorak, Putra Altar, dan Putri Sakristi. Acara ini menghadirkan kak Irene Sugiharto sebagai narasumber, yang dengan penuh semangat membagikan ilmu serta pengalaman berharga dalam seni berbicara di depan umum.
Topik: Mengenal Diri Sendiri untuk Memahami Audience Anda
Dalam pelatihan ini, peserta diajak untuk tidak hanya mengembangkan kemampuan berbicara, tetapi juga untuk mengenal diri sendiri. Kak Irene menekankan pentingnya memahami kelebihan dan kekurangan diri melalui 'Interpersonal Skills', yang kemudian dapat diimprovisasi agar lebih efektif dalam berkomunikasi dan melayani.
Peserta juga diperkenalkan framework Lumina Spark yang memiliki "4 Colour Lens", yang menggambarkan berbagai tipe kepribadian:
- Hijau (Green): Reflektif, analitis, dan logis.
- Kuning (Yellow): Optimis, spontan, dan kreatif.
- Biru (Blue): Tenang, suportif, dan penuh kasih.
- Merah (Red): Pemimpin, tegas, dan kompetitif.
Dengan mengenali warna kepribadian ini, peserta diharapkan dapat menyesuaikan cara mereka berkomunikasi dan lebih memahami audiens mereka, sehingga pesan yang disampaikan bisa diterima dengan lebih baik.
Fakta Menarik tentang Komunikasi
Kak Irene juga membagikan fakta penting tentang bagaimana orang menghabiskan waktu mereka dalam berkomunikasi. Berdasarkan penelitian, orang menghabiskan 70 hingga 80% dari waktu mereka yang terjaga untuk berkomunikasi. Ini terbagi ke dalam metode berikut:
- Menulis: 9%
- Membaca: 16%
- Mendengarkan: 45%
- Berbicara: 30%
(Sumber: University of Missouri Extension)
Dari fakta ini, terlihat jelas betapa pentingnya kemampuan mendengarkan dan berbicara dalam komunikasi sehari-hari, terutama bagi mereka yang berperan sebagai pemimpin, karyawan, pelajar/mahasiswa, ataupun pelayan dalam gereja.
8 Teknik Public Speaking untuk Memukau Audiens
Selain itu, Kak Irene juga memberikan 8 teknik public speaking yang dapat digunakan untuk WOW audiens, antara lain:
- Persiapan Matang: Selalu siapkan materi dengan baik dan pahami audiens Anda.
- Gunakan Bahasa Tubuh yang Kuat: Postur tubuh yang tegak dan gerakan tangan yang tepat dapat memperkuat pesan Anda.
- Variasi Intonasi Suara: Suara yang bervariasi akan menjaga audiens tetap terfokus.
- Buat Interaksi: Ajak audiens untuk berpartisipasi atau bertanya agar terlibat dalam pembicaraan.
- Gunakan Humor yang Relevan: Humor yang tepat dapat mencairkan suasana dan membuat audiens lebih santai.
- Pahami Audiens Anda: Sesuaikan gaya bicara dan isi materi dengan kebutuhan audiens.
- Mulai dengan Kesan yang Kuat: Mulailah presentasi dengan cerita atau pertanyaan yang menarik untuk memikat perhatian sejak awal.
- Tutup dengan Pesan yang Menginspirasi: Akhiri presentasi dengan pesan atau ajakan yang menginspirasi dan membekas di hati audiens.
Pesan Utama: Be Yourself!
Pesan penting yang disampaikan Kak Irene kepada para peserta adalah: "Be yourself! Jangan pernah mencoba menjadi orang lain, dan jangan berhenti melatih diri sendiri." Dengan pesan ini, peserta diingatkan bahwa terus berlatih, menjadi autentik dan percaya pada kemampuan diri sendiri adalah salah satu kunci sukses dalam berbicara di depan umum dan berkomunikasi dengan audiens. Melalui pelatihan ini, para peserta diharapkan mendapat bekal dan semakin percaya diri dalam menyampaikan pesan-pesan dengan jelas dan efektif, serta semakin siap untuk melayani dengan sepenuh hati dalam berbagai tugas gereja dan kehidupan sehari-hari.
(Sumber Foto dan Berita : ST-BP3)